Di tengah keramaian dunia politik yang sering kali diwarnai oleh konflik, ketidakadilan, dan ketegangan, suara doa Bapa Kami terdengar seperti oase spiritual yang menawarkan kedamaian, keadilan, dan harapan. Namun, apakah kita pernah memikirkan bahwa doa yang begitu umum ini dapat menjadi sumber inspirasi bagi perlawanan politis yang bermakna?
Sementara itu, kita juga tidak boleh melupakan konteks sosial di mana doa Bapa Kami diucapkan. Bagaimana kondisi sosial dan politik memengaruhi cara kita memahami dan menerapkan doa ini dalam kehidupan sehari-hari? Bagaimana kita dapat menggunakan doa Bapa Kami sebagai tonggak moral dalam menghadapi ketidaksetaraan sosial, ketidakadilan politik, dan pelanggaran hak asasi manusia?
Pada ini kita akan belajar bukan hanya tentang pengetahuan, tetapi juga tentang refleksi pribadi dan komitmen untuk bertindak dalam seminar "Doa Bapa Kami sebagai Perlawanan Politis" bersama Prof. Pdt. Yusak B. Setyawan, Ph.D. pada Sabtu, 2 Maret 2024 pukul 16.30 WIB dan akan disiarkan langsung di kanal KZitem Lembaga Alkitab Indonesia.
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Informasi mengenai pelayanan LAI: bit.ly/Whatsap... (+62 812-8003-8534)
Untuk melihat konten-konten menarik lainnya, mari kunjungi:
Website: www.alkitab.or.id
Facebook: / lembagaalkitabindonesia
Instagram: / lembagaalkitabindonesia
Twitter: / lembagaalkitab
=====================================================================
©️ Copyright LAI - Lembaga Alkitab Indonesia - 2023. Hak cipta dilindung (All rights reserved). Dilarang menggandakan, atau upload ulang sebagian atau seluruh video tanpa seizin Yayasan Lembaga Alkitab Indonesia.
#SeminarAlkitab #LembagaAlkitabIndonesia
Негізгі бет Doa Bapa Kami sebagai Perlawanan Politis: Matius 6:9-13 | Prof. Pdt. Yusak B. Setyawan, Ph.D.
Пікірлер: 10