#candimpusendok #misteri #ulichannel
Mojokerto - Balai Pelestarian Kebudayaan wilayah sebelas Jawa Timur melakukan eskavasi tahap empat situs gemekan. Penggalian arkeologi ini dilakukan untuk menemukan pagar luar dan dalam candi peninggalan Mpu Sendok itu.
Eskavasi situs yang berada di area persawahan Desa Gemekan, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto itu bakal dilakukan selama 7 hari, mulai dari tanggal 1 hingga 7 desember. Penggalian ini didanai Disparpora Kabupaten Mojokerto.
Ketua tim ekskavasi, Muhammad Ichwan mengatakan, dalam eskavasi kali ini pihaknya akan berusaha untuk menampakkan pagar candi.
Candi peninggalan MPU Sendok ini memiliki dua lapis pagar berbentuk persegi dengan ketebalan sekitar empat puluh centimeter. Bagian dalam diperkirakan memiliki sangat luas. Struktur ini berhasil ditemukan di sisi timur, barat dan selatan.
Sejauh ini pagar dari batu bata merah itu berhasil ditemukan utuh di sisi barat. Sementara di sisi selatan tersisa sekitar tiga meter. Sedangkan bagian struktur utara dan timur belum ditemukan.
Struktur utama candi ini memiliki luasan sekitar enam kali enam meter. Namun, bangunan purbakala ini hanya tersisa bagian kakinya saja yang memiliki tinggi sekitar seratus empat puluh enam centimeter.
Arkeolog memperkirakan, candi yang terbuat dari batu bata merah itu diperkirakan sebagai tempat peribadatan masyarakat sekitar. Menurutnya, bangunan yang menghadap ke timur itu ada kaitannya dengan prasasti Gemekan. Sebab dalam prasasti yang bernama masahar itu menjelaskan tempat suci ini.
Негізгі бет Eskavasi tahap 4 Situs Mpu Sendok Gemekan II Ini yang Dicari Tim eskavasi
Пікірлер