Sering kali orang compare value seseorang based on gaji. Hanya karena gaji-nya lbh gede, merasa lbh skilfull dan punya value lebih, kan blm tentu. Karena gak semua orang ambis ke gaji, gak semua orang money-oriented, dan gak semua orang suka hustle...
@dr.franxx
Жыл бұрын
bisa jadi juga gaji gede itu malah jadi jebakan kang, pas udah gaji gede, kena PHK trus pindah ke tempat lain ga pada nyanggupin gajinya
@fithriyaanshary9723
Жыл бұрын
Bener bgt, guru salah satunya, klo mau guru itu gajinya besar krna dia yg bikin anak didiknya pinter bisa lanjut sekolah tinggi ini itu.. Tpi realitanya, gaji guru itu ya intinya ikhlas aja
@juliansihite1289
Жыл бұрын
@@fithriyaanshary9723 Betul kak, guru/dosen saya aja yg ngajar IT itu serba bisa, mau jadi data scientist bisa, business analyst bisa, product manager bisa, tapi calling mereka kan bukan cari duit, tp mencerdaskan Indonesia dan research sana-sini. Ibaratnya mau lamar jadi professional ya bisa banget loh, apalagi mereka juga pinter bahasa asing juga.... Jadi suka heran sama orang yg banggain gaji-nya 2 digit lah 3 digit lah, merasa lebih valuable dan skillful dari orang lain, padahal gak juga....
@kyokushinfighter78
Жыл бұрын
Pestanya sudah usai. Zaman easy money startup jor-joran raising fund sudah usai. Sekarang semua tergantung sustainability dari bisnisnya sendiri. Kalau bisnisnya sustain, technology bisa membantu dan membuat bisnisnya memiliki pendapatan yang bagus, tentunya nilai dari pekerja teknologi akan bagus. Tapi kalau di perusahaan yang bisnisnya dipertanyakan tapi nilainya hanya diatas kertas: seperti eCommerce, quick grocery, marketplace, aplikasi-aplikasi B2C yang monetisasinya gak jelas, ya sudah pasti pekerja teknologinya siap-siap di lepas. Nilai pekerja teknologi akan turun kalau permintaan dan kebutuhan turun. Semua mengikuti hukum supply demand. Balik lagi ke pertanyaan ini ke pekerja teknologi: Seberapa besar kontribusi anda terhadap sustainabilitas bisnis perusahaan?
@ecommurz
Жыл бұрын
I guess they need to get ready eh?
@abdulrozak9426
Жыл бұрын
Bukan hanya startup, Kebijakan Fed naikin suku bunga mengakhiri pesta startup, cryptocurrency dan tech lainnya yang muncul dekade ini
@yofaru
Жыл бұрын
Kita yg bekerja sdh puluhan th meeting sama anak starup yg baru lulus kuliah...ya gitu dehh...kaget jg klo ngobrolin salary....bnyk jg kutu loncat nya kmrn meeting dia di pt ijo, bsk kontak lg dia udah di pt oren....haha
@ecommurz
Жыл бұрын
Whoops 😬
@charlisiahaan
Жыл бұрын
disinilah HR sangat berperan dalam menjaga confident levelnya management dan talent :) semua strategy harus bisa seiring dengan objective perusahaan, short term dan longterm..Yang menjadi misteri adalah, seberapa lama nafas startup bisa bertahan, krn mostly gaji talent itu dimasukin sbg capex.
@reigiputra18
Жыл бұрын
ralat bang bukan d masukin di capex tapi opex
@kapitenjek
Жыл бұрын
Apa karena kekurangan resource juga yang bikin startup untuk merekrut tenaga kerja yang seadanya, yang sebenernya dibawah standard mereka. Dan pas market stagnan gini, yang dilepas adalah mereka2 yang direkrut for the sake of recruiting?
@TheBabamm
Жыл бұрын
Allow me to share my own experiences on have been working in Tech/start up world for these 9+ years (2 local start up companies which 1 already IPO and 2 global start up/tech companies) The rationale and fair approach to analyse this "oveprice" from employee point of view is because: - These start up companies unable to provide certainty of the sustainable business and its business haven't been proven - The cost of uncertainty and the expected extra miles of deliverable from employees are worthed to be much more value compared to less risky job. Thus, why in start up companies not only the sallary are relatively higher but ESOP/RSU are also offered to most of early employees. Just my 2 cents
@ecommurz
Жыл бұрын
Hijacking style of hiring, big amount of money to spend on employee's salary might be 2 big reasons of all the reasons why this kinda thing happened alot. Idk, seems fishy tbh
@tyo007
Жыл бұрын
klo orang kerja diluar terus balik ke indo, jangan ngarep deh bisa maintain salary, kalian pasti perlu adjustment. yg didalem negri jg gitu kok, pindah2 terus tiap taun ga lama jg bakal hit "salary cap" dimana untuk nembus barrier tertentu, kalian perlu sesuatu antara domain knowledge, experience, management skill, problem solving skill ya mgkn bisa aja ada yg sukses dengan cara itu tapi itu anomali sih karena orang2 yg pindah terus dan sukses terus either bener2 brilliant atau dateng di waktu yg tepat aja sbagai super hero di company baru then comes out as respectable/reputable person
@ecommurz
Жыл бұрын
Interesting
@gie2211
Жыл бұрын
Klo mau nembus hit salary cap ya harus upgrade skill, umumnya management skill, jika dirasa domain knowledge udh ckp expert dan luas shg udh ckup jenuh.
@AndriyHadinata
Жыл бұрын
Episode podcast ini ada gara-gara Eza Hazami 🏃
@ikadekirvanadisthaputra1598
Жыл бұрын
Pernyataan di akhir video, kalau guru itu bukan pekerjaan professional, karena stigma mengabdi, pekerjan gampang dan receh, semua bisa jadi guru, memang guru, menyebabkan guru gajinya jauhhhh. Kenyataan di lapangan memang begini.
@ecommurz
Жыл бұрын
Sad truth
@callmeyourbae2859
Жыл бұрын
8:00 yang jadi concern ku saat ini, krn kerja di startup luar gaji masih standar indo tapi standar yang tinggi banget dengan pengalaman dan skill yang ga wah wah banget, kemungkinan dapet tawaran di dalam negeri juga bakal susah klo gaji sebelumnya segitu, tpi nyari di luar jga untung2an banget
@gie2211
Жыл бұрын
Banyak yg kira masalah salary IT berbanding lurus sm skill teknis. 😂eit jgn salah, yg bs teknis, low level, byk kok dan bs belajar di internet. Yg level strategist taktis keatas mana bisa cari di google 😂😂, hanya pengalaman, kapabilitas problem solving, kreatifitas, qualitas management & leadership yg bs berperan penting. Di dunia IT yg bs teknis byk, namun utk yg bs teknis serta enterprise management dikit. Padahal klo capable teknis serta enterprise management bakal berperan penting utk give impact yg besar ke operasional bisnis to gain its objective. Jd overprice apa engga, mohon di ukur dulu impact apa yg bs di deliver hingga sampai bs dirasakan scr direct oleh top mgt maupun officer level. 🙏
@Hacker-hl2hz
Жыл бұрын
Nah itu gaji tech-people startup aja diatas Manager pabrik brow hahaha, SSE bisa 30jt (3+ YoE), padahal Manager pabrik cuma 25jt (5+ YoE) Padahal metric-nya kalo cuma coding, ya semua orang coding skill-nya ya mirip", justru yg bikin beda ya leadership skill, communication, problem solving... Kadang heran banggain technical skill, tp soft-skill kagak diasah, ya sama aja boong, even jalur karir-nya ke specialist
@mochamadrezaimannuddin1399
Жыл бұрын
Pengalaman soal pergajian.. 1. Pernah kasih expected salary, sama HR malah dilebihin 8% dari expected salary 2. Pernah dipromote ke assistant manager tapi gaji batas bawah, nyatanya banyak supervisor yang gajinya lebih gede dari gw yg assmen.. even peer gw yg supervisor gajinya lebih gede.. 3. Dapet offering sebagai manager tapi gajinya masih range gaji assmen di kantor sekarang, padahal masih di industri yg sama.. range gaji tiap perusahaan di industri yg sama bisa jadi beda.. 4. Di-retain oleh kantor dan dinaikin gaji 55% 5. HR itu kalo ngasih gaji gampangnya slip gaji sekarang + 500rb /sejuta, nego mpe alot dan keukeuh2an antara HR dengan si kandidat
@ecommurz
Жыл бұрын
Teman nya teman saya pernah kok pindah kantor naik 60% 😌
@afis.abror.
Жыл бұрын
Saya selalu menanyakan kisaran gaji di awal ketika mau interview, buang-buang waktu ternyata kalau sampai offering ternyata gaji nya tidak cocok.
@vikriash3784
Жыл бұрын
tapi jaman skrng tim HR pada nanya minta gaji brp diawal sih, kalo ok lanjut proses selanjutnya
@ibnuharyanto3217
Жыл бұрын
Bener juga, mestinya penawaran gaji transparan diawal atau pada saat sign offer letter, jadi gak terlalu buang buang waktu di kedua belah pihak, deal lanjut gak deal ya sudah, bukan rezekinya
@wildweb3228
Жыл бұрын
saya mengerti dalam dunia usaha pastinya mencari profit dari bisnisnya, yang mungkin phk menjadi salah satu cara efisiensi untuk bisa menuju kesana setelah dan saya tidak menyalahkan hal tersebut. saya merasa bingung dan kadang sakit hati dengan banyak orang yang bicara tentang gaji distartup itu overprice, saya salah satu karyawan startup besar yang terkena phk, bekerja sebagai software engineer. kalau boleh tahu silakan dikomen overprice itu berapa dan normalnya berapa agar tidak ambigu? saya punya nilai yang saya anggap wajar sendiri (subjectif) terhadap gaji software engineer di Jakarta. freshgrate/junior = 4-9 jt (karena saya sendiri pernah digaji 5jt-an dengan workload yang cukup besar) mid = 10-18jt (anggap saja rata-rata gaji dilevel ini 12-15jt) senior = 18-25jt (anggap saja rata-rata gaji dilevel ini 20-23jt) saya ambil diatas berdasar pengalaman saya dan observasi dilingkunan kerja dan juga teman saya. menurut saya itu tidak overprice dengan skill2 yang kami miliki, biasanya didunia tech ada tuntutan dimana karyawan harus sudah bisa lari kerja setelah bergabung dan bisa belajar dengan cepat sesuai kebutuhan perusahaan, salah satu yang jadi faktor mungkin karena memang ga terlalu banyak orang yang bisa bekerja di bidang itu sekalipun kamu lulusan ilmu komputer (), jika dibandingkan dari bidang lain, satu lagi mungkin dibidang ini juga punya kesemptan untuk bekerja dari mana saja yang tidak hanya diindonesia yang membuat persaingan buat dapetin talent semakin ketat. silakan berkomentar apakah itu overprice? dan kenapa alasanya terima kasih
@gie2211
Жыл бұрын
Mungkin overprice/anomali ga semua sih mas, ada loh temen saya senior SE di startup unicorn ijo, gaji 40-50an, dan mnrt saya klo level masih staff/officer belum masuk masuk ke level2 mid manager/head maka itunganya ya tllu overprice, dimana salary > 50jt/bln itu hrsnya range sdh level strategist + expert teknis yg dmn hrs udh jago problem solve , leadership, dan having capability of middle management utk bantu top mgt utk decide langkah2 strategist sehingga bs align dgn objective perusahaan top to down. Klo salary, yg mas sebutkan sdh standard di dunia IT mmg range nya segitu, tergantung beban kerja dan kompleksitas job desc yg di handle.
@helmyirhab1426
Жыл бұрын
sodara saya ada di Startup e wallet dgn pengalaman 5-7 tahun kalo gasalah, denger2 range gajinya 20-30an
@ajinugroho8698
Жыл бұрын
lulusan banyak, tapi yg bener2 mau jadi programmer aka developer itu dikit. karena gak semua orang tahan pusing.
@helmyirhab1426
Жыл бұрын
iya bener bgt, mau banting stir belajar data analis aja ini butuh mentor bgtt
@sangpengusaha
Жыл бұрын
yah gitu deh overpriced vs kontribusinya mungkin secara perusahaan belum profit. Kalau cerita temen di satu startup unicorn, proyek2x coding2 susah walau karyawan banyak tetep aja outsource ke india xixixi,jadi phk hal yg wajar dan bagus malahan buang2 yg redundant cost benefitnya mendingan subkon ke india, gak perlu mikirin thr,drama dll
@ecommurz
Жыл бұрын
Hahahaha menarik nih
@dolandulin163
Жыл бұрын
Masuk akal
@juraganpisang6982
Жыл бұрын
Mending cari remote di luar sih kalo hr nya kaya begini. Sebagai engginer saya sakit hati kalo di bayar murah.
@iannugroho4121
Жыл бұрын
Ya sakit ati ga apa bro, tapi kalo mau fair, coba diliat kanan kiri sama industri lain, fmcg, banking, manufaktur. Semua itu juga ada engineer nya termasuk software engineer. Bukan masalah dibayar murahnya, tapi masalah kemahalan. Kemahalan bukan brrti terus dibayar murah. Jgn keseringan liat ke atas bro
@user-eg9ko2rz1v
Жыл бұрын
Tiket salah satu start up yg salary engineernya bagus IMO
@lalalalalalandeu3159
Жыл бұрын
Ya kan diluar standar hidupnya beda bro, makanya gajinya juga gedean sana. Contoh Singapura deh, fg kalo dirupiahin bisa 40jt lebih, krn ya umrnya aja 20an jt disana. Untuk memangkas cost trs mereka nyari engineer full remote dr indo digaji 15jt doang. Orang Indonesia udah seneng banget tuh pasti, perusahaan untung juga. Win win Gabisa dong dibandingin sama company Indonesia, yg biaya hidupnya lebih rendah, dan umrnya tau sendiri berapa.
@hagaginting6175
Жыл бұрын
Cari di luar aja kalau memang qualified. Gak ada yang ngelarang juga
@ilyasofficial1617
Жыл бұрын
@@hagaginting6175 setuju. lagi nyiapin juga nih buat cari di luar
@OverZaEast
Жыл бұрын
Bukan Startup tech company sih, tapi sekarang emang jabatan COO still small company yang fokus animasi, advertising for projects. Ngerasa lega sama alhamdullilah banget ngak jadi jor joran marketing, pindah workspace yang udah direncanaiin akhir 2019 karena pandemi 2020. That year was a slap in my face, ketika banyak advertiser cabut jadi mikir, company gw ini masih private funded jangan cuman hoki 2019 profit naik banget langsung sok sokan marketing gede, pindah tempat workspace yang ngak ada gunanya. Fokus ke perbaikan kira-kira kedepannya harus apa untuk plan bisnis yang ngejaga cashflow tetep aman dan bisa gaji pegawai. Alhamdullilah still survives ampe sekarang 😂😂
@ecommurz
Жыл бұрын
Simplicity is not stupidity. There must be a reason why those “old fashioned” companies are still operating until today
@arethadelaka8161
Жыл бұрын
Lah klo produk start-up ga bisa diserap pasar gimana? Klo apps-nya ga laku gimana? Semua bikin start-up semua bikin apps, konsumen ga butuh2 amat apps-nya gimana mw nge-gaji? Revenue kecil? Bergantung duit investor? Kapan mandiri klo disusuin terus?
@ecommurz
Жыл бұрын
Maybe Martyn Terpilowski can answer that question
@reigiputra18
Жыл бұрын
smuanya balik lg ke produk, produk ke jaga. retensi konsumen ke jaga, market tepat in syaa allah smuanya kuat
@ecommurz
Жыл бұрын
Aamiin
@MarioDevanvlog
Жыл бұрын
menurut gw gak overpriced, cuma HR aja yang gagal melihat talent... sehingga ada yang msh level junior sudah dpt gaji level senior.... jadi terlihat overpriced
@wmzproject4088
Жыл бұрын
Klo pengalaman ane yg sudah lebih dari 7 tahun kerja sebagai engineer di corporate dapat tawaran kerja di startup dg gaji fantastis mikir2 lagi di jaman sekarang, klo udah punya tabungan Gedhe n experience banyak sih gpp, klo masih banyak tanggungan takut juga ya ,wkwkw
@vikriash3784
Жыл бұрын
iya bener mikir2 lg 😅
@yohanespradono5224
Жыл бұрын
Gaji gue di startup biasa aja, malah skrg perusahannya bangkrut ninggal utang gaji ke gue 88jt kagak dibayar. (3 bulan + 1/2 THR) Uasem
@ecommurz
Жыл бұрын
88 juta 3 bulan? 😏
@Ariezzable
Жыл бұрын
android developer emg suka bikin gak kondusif suasana kantor, apalagi klo bos nya gak paham IT, selain jomplang jg keahlian karyawannya jg di anggurin, alhasil bisnisnya ya gitu2 doang gak naek2, cuma sekedar maenan doang, gaya2 an doang, bangga punya start up dan app di PlayStore. tinggal nunggu bangkrut nya doang tuh startup. masih mending klo sempet di jual sebelum benar-benar ancur.
@ecommurz
Жыл бұрын
Sabar… sabar…
@satuduatiga6792
Жыл бұрын
Saya non engineer. Jika saya owner, pasti mikir operasional. Kenapa tidak menggunakan opsi outsource tenaga kerja India?
@ecommurz
Жыл бұрын
Sudah banyak kok yang begitu
@satuduatiga6792
Жыл бұрын
@@ecommurz ya om
@lordalexandrite
Жыл бұрын
It will always come back to triangle of project management (cost, scope, time). Most companies can only pick one (cost) and usually resigned to use Commercial Off the Shelf (COTS), sacrificing scope and time. Bigger companies may be willing to pick two (usually cost & scope) and most IT project suffer from cost overrun or late deliveries due to expanding scope. Startup usually trying to pick two, but different from other company (scope, time) because they are chasing time to market (TTM) with enough feature/scope to gain marketshare from incumbent, hence the balooning cost. For startup that is trying to limit cost, they have to sacrifice either scope or time. You've seen a lot of stealth startup taking years for their product or launch with barebone feature. Not saying which one is right, but more which one is currently applicable. In the beginning, maybe focusing on scope & time is better, but afterward, efficiency (cost) will be needed to stay relevant and solvent. About employee salary, the key is to find a balance. If you have a budget of 100, you can spread this in many ways. Pick based on your need. 1x100 2x50 5x20 10x10 1x30, 3x15, 5x5
@wendiajiska8002
Жыл бұрын
2:20 see, HR itu targetnya bukan utk memberi kompensasi yang tepat atas seseorang, tapi gimana caranya supaya gajinya sekecil mungkin. Dia harusnya bisa kasih lebih krn budget nya sebenarnya besar. Lalu ketawa hahahaha. Hebat bisa ketawa. Gue malah kasihan sama Eza
@dwiwahyuharyanto1986
Жыл бұрын
Tokopedia saja tidak ada call center yang customer service nya menjawab kalau ada telepon.
@ecommurz
Жыл бұрын
#kembalikanCSmanusia
@kokok53
Жыл бұрын
ada dua sisi yang boleh di lihat kalau kerja di start up, high gain, high risk, pertanyaannya siapa yang mau bekerja diperusahaan yang belum terbukti profitable dengan gaji UMR? jawabannya ga akan ada, jadi demi mendapatkan talenta yang mau kerja diperusahaan yang belum jelas maka yang dioffer adalah gaji yang "diatas standard" semua balik kemasing2 pribadi pilih mana? kerja di startup dengan gaji tinggi tapi high risk (ada kemungkinan di layoff setiap saat) atau kerja di corporate dengan gaji yang standard, bagi gua masing masing punya kelebihaan kalau kerja di start up dan gaji yang besar maka perlu berhati2 mengelola uang karena high risk dan harus ada dana darurat apabila terjadi PHK. bagi yang kerja di corporate silahkan bermimpi gaji besar tapi kemungkinan layoff "kecil" walaupun tetap ada, sekalas unilever indonesia aja pernah PHK. Studi kasus misalnya ada HR perusahaan yang masih "stealth mode" meng-approach seseorang di Linked In dengan gaji UMR. apakah anda mau menerima tawarannya? gua yakin ga akan ada yang mau menerima tawaran paling candidate dalam hatinya berkata "ini perusahaan apa sih" PT nya aja belum ada, jadi ga usah saling men-judge semua ada bagiannya masing masing dan semua ada musimnya, oil industri yang terkenal mapan 4 tahun lalu layoff besar2an ada yang mengembar gemborkan? biasa aja, sekarang oil industri balik lagi normal, ya sekali lagi semua ada musimnya tergantung kita menanggapi setiap musim nya seperti apa.
@CrankyAsianKid
Жыл бұрын
Sering banget gue ketipu yang gaji gak ditanya di depan juga tuh. Kenapa gaji ga di depan? Basically, KPI si HR/talent acquisition kesian juga kadang bocah-bocah freshgrad disuruh nyari talents. Reality check buat HR sama eksekutif startupnya jg kadang mereka lah yang ngerusak tuh. Recruiters, HR, talent acquisitions padahal bisa liat di LinkedIn baru mulai kerja 3-6 bulan di approach melulu digodain cabut. Haduh.
@isalutfi
Жыл бұрын
Menyimak
@memeotomotif279
Жыл бұрын
Daging banget sih, harus ada part selanjutnya yg lebih lama durasinya
@ecommurz
Жыл бұрын
Nanti lagi ya
@riansyahtohamba8215
Жыл бұрын
nice bang
@repubug1365
Жыл бұрын
Terlalu bnyk karyawannya seblm nya. Terbukti facebook, amazon, twitter layoff ribuan karyawan dan baik2 saja perusahaan / produk nya
@ecommurz
Жыл бұрын
Massive hiring could led to massive layoff. Some ambitious projects are sus i guess
@dennydharmawan4820
Жыл бұрын
itu yang dingomongin startup mana? ;p
@ecommurz
Жыл бұрын
Tebak dong hahah
@Steven-os2lf
Жыл бұрын
Yang ijo" itu yg abis phk?
@yehezkielgunawan28
Жыл бұрын
Jd ketrigger soal gaji rasional🤣
@ecommurz
Жыл бұрын
Nah kan
@otniel2663
Жыл бұрын
Yg di twitter kemarin ya
@cahayamurni8720
Жыл бұрын
Gaji besar tp ga panjang
@jangnara6033
Жыл бұрын
Tagline nya kurang enak aja pas didenger berulang
@izkytama
Жыл бұрын
Ya iyalah gak ada pengalaman minta gaji tinggi lama2 perusahaan keder
@ecommurz
Жыл бұрын
Tapi some companies hired those kind of people lol
@andreassiregar4820
Жыл бұрын
anomali tapi ga lebih dari 30% tapi akan sangat jomplang.... bahasa boss banget nih..
@ecommurz
Жыл бұрын
Nambah 30% dari 30jt aja udah 39jt ya hahah
@suyanty
Жыл бұрын
Startup kalau dapet funding ya pasti akan hiring gede2an dan bikin kantor yang keren keren. Kalau ga justifkasi penggunaan dananya kemana lagi? lol
@ecommurz
Жыл бұрын
Bakar duit buat marketing tentunya
@petrustrus7524
Жыл бұрын
Jadi menyesal pernah menolak offering di tiket 2 tahun lalu karenw udah menerima offering yg lain duluan, malah dapat sign on bonus malah dulu kalau terima offering 😢
@ecommurz
Жыл бұрын
Nyesek nya sampe sekarang deh :(
@nururisme
Жыл бұрын
Gaji temen gue gede bgt padahal bego ga bisa kerja hampir 3x lipat dari peernya. Pinter interview tidak sama pintar kerja
@Hacker-hl2hz
Жыл бұрын
Sama, aji mumpung itu startup, pdhl di MN corporate temen gue sering bolos, teknis ancur Pas doi pindah ke startup gajinya diatas gue jauh, bukan karena gue iri, tp over-price ini bikin mental anak-anak dibawah gue kayak Gen-Z jadi mata duitan Padahal duit itu ngikutin skill + kontribusi, gak semua hal di-ukur pake nego, iyakali nego jago, tp skill 0 buat apa?
@aga5365
Жыл бұрын
@@Hacker-hl2hz interview gabisa ngereveal skill/value orang. that's why it's hard to see the real someone's value. kita cuma bsa tau dia bsa contribute bagus ngganya ya pas udah kerja. siapa yang harus disalahin? ga ada. apa yang bisa diimprove? cara nyaring talentnya. gimana? misteri. kalo udah ada, pasti udah dipake dimana2. Dan case sperti yg anda sampaikan gamungkin kejadian lagi.
@noblegrey4537
Жыл бұрын
HR dibilang cupu 😅
@pututp
Жыл бұрын
Kenapa pada komen pake bahasa Inggris??
@fernandosiahaan906
Жыл бұрын
Ya karena bisa,pertanyaan situ aneh sekali
@ecommurz
Жыл бұрын
Kami masih menunggu anak Jaksel yang reply nih HAHA
@netilatyadayim2437
Жыл бұрын
ahh bilang aj analisa bisnisnya salah! knapa jadi seolah-olah menyudutkan karyawan dengan sebutan overpriced sih.. kaya lempar tanggung jawab...
@ecommurz
Жыл бұрын
Kan emang growth oriented bukan profit oriented kebanyakan startup
@youkepo4140
Жыл бұрын
Khas mental impor bangsa ini emg. Bahasa aja diimpor mentah2 campur-campur, gimana mau rupiah menguat?
@ecommurz
Жыл бұрын
Gapapa, selama harga telur ayam dan ati ampela masih stabil, harga nasi goreng bakalan stabil
@townhall9693
Жыл бұрын
setuju sekolah banyak tapi.. skill set nya gk sesuai :(
@ecommurz
Жыл бұрын
:(
@29perdana
Жыл бұрын
udah rahasia umum tech company luar tidak ingin tech indonesia maju kencang, kalau metode lama pasti perang teknologi, saat ini gelontorkan funding sampai tech company indonesia terlena, begitu dirasa sudah saatnya akan stop funding dan pasar tech indonesia akan hancur dengan sendirinya seperti saat ini... akhirnya tech indonesia tidak berkembang dan tech luar tetap mendominasi pasar indonesia...
@randvids1049
Жыл бұрын
Turunkan gaji karyawan startup
@RadhityaKen
Жыл бұрын
pns lah paling enak
@ecommurz
Жыл бұрын
Pegawai Negeri Startup?
@jordanmitchell7282
Жыл бұрын
@@ecommurz Pegawai Nagita Slavina ?
@MrRidwanbejoz
Жыл бұрын
eh ketahuan ngehijack kwkwkwkwkwk
@ecommurz
Жыл бұрын
Ow ow kamu ketauan
@MrRidwanbejoz
Жыл бұрын
@@ecommurz wkwkwkwwkwk
@chairulazmi13
Жыл бұрын
apakah di startup gede lulusan dari univ mana berpengaruh ?
@litx4733
Жыл бұрын
Ga juga. Asal u punya skill & talent, gas
@sabaraifransyah5622
Жыл бұрын
Ga terlalu. Tapi gak menutup fakta bahwa di startup2 gede didominasi universitas top.
@hasanainassagaf
Жыл бұрын
Kayaknya ga terlalu pengaruh, yg penting skill yang di punya bisa di buktikan, magang penting untuk membuktikan diri, seseorang punya skill, buktikan dengan punya website berisi portofolio yang telah di buat, terutama buat anak coding, apalagi kalau bahasa inggris yang bagus. Gampang cari kerjaan
Пікірлер: 124