bang Subki,, kalo M1 sekarang udh optimize blm sama software-software Adobe? kan udh setahun nih dari launch nya M1..
@prp3789
3 жыл бұрын
menurut gua sih banyak orang yang salah kaprah kalau apple gambling dengan M1 dan ekosistem barunya. Karena 1 hal yang kita lupa, Apple ibarat kiblat teknologi dari dulu, dan developer dari dulu very loyal banget sangat ekosistem apple karena as we know kebanyakan prouductivity user like Fotografer, Orang IT semua pake apple jadi sudah pasti begitu apple berubah mereka juga pasti memprioritaskan untuk mengoptimize apple terlebih dahulu.Dan juga kalaupun apple M1 tidak laku seperti generasi sebelumnya yah bukan karena jelek tapi menunggu generasi ke 2 atau ke 3 yang pasti jauh lebih baik dari generasi 1 yang ibaratnya trial product yang dilempar ke masyarakat. Dan soal ARM atau X86 mana yang lebih unggul, ARM sampai sekarang semakin mendekati X86, bahkan terkadang SOC berbasis ARM bisa mengguli CPU X86 dalam beberapa test mau secara Benchmar, atau Penggunaan productivity nyata. Seperti M1 yang bahkan mengalahkan time render 4K di final cut pro atau adobe premiere 2 atau 3 kali lebih cepat.
@MalvinPratama
3 жыл бұрын
sedikit tambahan udh byk review diluar yg test software lngsng & keliatan lbh cpt 1.5 - 2x lipat dari series intel. padahal softwarenya msh x86 base. klo udh migrate ke arm base pasti bakalan tambah kenceng lagi.
@prp3789
3 жыл бұрын
@@MalvinPratama nah betul, sayangnya bang gaptech kurang liat review orang luar kaya max tech yang udah bandingin macbook pro dan air versi intel dan M1 di semua aplikasi editing seperti adobe premiere, davichi, dll yang membuktikan kalo M1 lebih unggul secara plaback editing, maupun export time lebih cepat. Padahal semua aplikasi tersebut masih belum benar2 optimized alias masih melalui translate code yang notabene membebani chip itu sendiri. Jadi menurut gua M1 emang revolusiener sih selain dia berhasil mendahului AMD pake 5nm duluan, M1 bahkan bisa menyelesaikan masalah real time playback saat editing di adobe yang bahkan intel dan drafisnya AMD ngak bisa selesaikan. Padahal jumlah corenya lebih dikit walaupun kita tidak tau saat heavy load apakah ke 8 corenya aktif semua atau cuma 4 high performance corenya diang yang bekerja.
@cjzeven1
3 жыл бұрын
Indeed. Menurtku masa depan ya ARM, suka tidak suka. Transisinya pun aku rasa akan lebih cepat. Pertama, apple udah punya pengalaman transisi dari powerpc ke intel. kedua untuk pasar professional, nama apple itu sangat diperhitungkan. Apple bukan hanya punya market, tapi dia bisa nge-drive market. Contoh kecil aja, chrome udah release versi m1 secepat itu 😆 Sebenernya saya orangnya cukup skeptis sama synthetic benchmark, apalagi pas scorenya m1 leaked dan termasuk tinggi. Karena ujung2nya penilaian terakhir dari user experience di real scenarios. Tapi setelah liat reviewer luar kayak Max Tech atau GregsGadgets, saya jadi tau benefitnya unified architecture sedrastis itu untuk overall performances dan efisiensi. Jadi selama ini kita terlalu compensating performance dan efisiensi untuk modularitas.
@dwimartopo
3 жыл бұрын
Review nya udh bnyk, menang telak m1 nya, test adobe maupun game nya, RIP intel😭
@jdm6589
3 жыл бұрын
shut up fanboy
@yasin04041991
3 жыл бұрын
Jelas dia prosesor risc bro jadi cepat dan hemat daya . Tapi bug nya juga banyak
@yasin04041991
3 жыл бұрын
Prosesor risc itu virusnya bisa lebih banyak dari cisc (kebanyakan desktop pc, laptop windows dll)
@Bagas_Adrian
3 жыл бұрын
@@yasin04041991 bug & isu keamanan bisa diperbaiki via update software & scurity 😜
@restiindahwulandari36
3 жыл бұрын
tapi tapi ga semua game loh bs diplay lancar 😌
@ErickMartinSusanto
3 жыл бұрын
Adobe sih udah kerja sama, masih on-going proses development Adobe apps-nya di ARM. (Microsoft Office juga) Dan dijanjiin emang masa transisi 2 tahun, ya 2022 lah baru kita bisa liat janji manisnya, berbuah atau busuk.
@logisaja2819
3 жыл бұрын
Hallo intel apa kabar mu?? Masih boros power dan panas?
@cjzeven1
3 жыл бұрын
Ini opini pribadi saya 1. Menurutku sih arm itu masa depan, suka tidak suka, mau gak mau. Pertanyaannya transisinya seberapa lama? saya rasa cukup cepat (ini tergantung sih, menurut lo 2-3 tahun itu lama apa sebentar 😁). pertama mereka udah ada pengalaman transisi dari powerpc ke intel, dan itu cukup berhasil juga under rosetta 1. kedua untuk pasar professional, apple udah punya nama. bukan hanya punya market, mereka bisa nge-drive market. contoh kecil aja, chrome udah release versi m1 nya. mungkin engineernya chrome lg kejar setoran ya 😆 2. Untuk kalangan consumer umum, saya gak nemu alasan untuk gak pakai yg versi m1 (ini misalnya lo mau beli mac sekarang dan bingung mau beli yg versi intel atau versi m1). secara dari tech reviewer luar udah pada nyobain tool2 yg biasa kita pakai: adobe family, ms office, video editing, audio editing, browser, dll. Udah seamless. Bahkan beberapa app yg jalan under rosetta 2 bisa lebih baik dari app yang native di x86 intel. kecuali mungkin kayak saya dan beberapa software developer yg pakai tools spesifik dan heavy tight sama x86 architecture. misal pakai docker, vm, homebrew, dll. ya gak mungkin pindah sekarang, paling enggak nunggu jadwal release dari developernya. 3. Dari dulu agak kurang merhatiin synthetic benchmark (no jangan salah paham, ini saya pribadi aja. Bagaimanapun synthetic benchmark itu valid dan bisa jadi bahan rujukan), apalagi pas score benchmarknya m1 leaked dan termasuk tinggi. karena ujung2nya penilaian terakhir saya pas pakai di real scenarios. tapi abis liat2 reviewnya Max Tech, GregsGadget, Tech Chap, etc. Ternyata benefitnya unified architecture bisa sedrastis itu untuk overall performance dan efisiensi. Selama ini kita emang terlalu compensate performace dan efisiensi untuk modularity.
@wirawinayaka
3 жыл бұрын
Pada akhirnya pasar yg nentian masa depan M1, kalau angka penjualan nya impresif, developer pasti melihat ini sebagai ruang pasar yg menjanjikan. Keunggulan nya di ekosistem pengguna Apple yg siap bayar, dan ga terlalu cari yg gratisan. Ditambah jaminan proteksi sistem yg lebih baik dari windows. Menurut saya targetnya itu...
@haritssurya
3 жыл бұрын
Sederhananya apple M1 adalah SoC Mobile (yg biasanya menggunakan instruksi set ARM) seperti Qualcomm dan Mediatek namun dikasih casing laptop dan dgn performa luar biasa. Mgkin ini awal mula nantinya laptop tidak hanya didominasi oleh Intel dan AMD (dgn instruksi set x86) namun akan muncul SoC laptop berbasis ARM lainnya. Tp akan butuh waktu lama untuk optimasi di bagian software karena cara kerja x86 dan ARM yg berbeda.
@zxpro7097
Жыл бұрын
gak butuh waktu lama kok, apple udah prepare transisi dari jauh" hari dengan rosetta2 semua app yang support intel chipset bisa langsung running di M1 sampe sekarang M1 masih powerfull, dibanding kompetitornya Hanya saja yang jadi kekhawatiran konsumen seperti saya, hanya di TBW SSD nya karna tidak bisa di replace tinggal nunggu kapan SSD nya akan fail & matot 😂
@isapebrianmeliando5759
3 жыл бұрын
bang kalo ngomong2 soal ARM M1 ini benernya bukan yang pertama, snapdragon benernya juga punya yang gua tau juga untuk laptop windows. coba di bahas deh bang kayak gimana perbedaan mereka itung2 mereka sama2 ARM
@BenidiktusBinaKurniawan
3 жыл бұрын
ARM cuma platform aja masing-masing produsen punya design sendiri untuk optimalisasi. Bedanya snapdragon di windows ARM itu dari sisi microsoft sendiri belum optimal ke ARM. Emulator untuk jalanin aplikasi X86 nggak sebagus roseta 2 punya apple.
@rendyazha4315
3 жыл бұрын
Ini pembahasan Terobosan masa depan, Di mana Prosesor Komputer tidak Memakai kipas lagi, X86 (Intel,Amd) Arm (Snapdragon, Exynos,MediaTek dll) Tapi View dikit. Laptop sekarang dengan prosesor Intel AMD pakai Kipas, kalo sudah ARM Chipset HP di pakai di laptop bakal hemat banget Batrai.
@raihanhanTek
3 жыл бұрын
Qualcomm sebenarnya udah punya juga untuk di Laptop (Qualcomm Snapdragon 8cx terbaru 2020), udah 2 tahun lebih malah. Tau dah masalah udah kompetibel atau belum.
@gaptechid
3 жыл бұрын
Problemnya ya pasti untuk transisi / emulate x86 base yang udah jadi standard besar. At least apple sukses untuk itu sejauh ini, tinggal pengoptimalannya aja
@raihanhanTek
3 жыл бұрын
@@gaptechid yap bener , mungkin dengan adanya pemain baru seperti Apple kemungkinan besar Developer2 akan melirik lebih cepat ARM. Seru nih ada persaingan 😂👍🏻.
@abunizhan
3 жыл бұрын
@@raihanhanTek betul, dengan hadirnya apple transisi teknologi ke ARM akan lebih cepat, dan konsumen akan di untungkan, ARM punya potensi besar karena yg namanya laptop memang harus seperti hp, ketahanan batre dan tidak berisik dengan kipas harus jadi jati diri laptop
@naufalfarras1802
3 жыл бұрын
Gua yakin sebelum apple launching m1, mereka jg udh kayak propose ke software company biar ada persiapan juga, jd gabakal terlalu lama transisinya, lagian mereka juga tau pasar pengguna ekosistem apple kaya gimana, intinya transisi bukan masalah sih kayanya
@adityarahman1577
3 жыл бұрын
intel pasti nyesel banget karena nolak apple buat bikin chipset arm buat iphone gen 1 gara gara ngira iphone kagak bakal laku.
@BamBANG-lf9wt
3 жыл бұрын
Iya wkwk kasian
@elbarto2797
3 жыл бұрын
Ini orang ngomong gak tau bisnis, merasa sok paling tau banget teknologi.
@fazaramputra6876
3 жыл бұрын
gak akan lama bang menurut gue proses transisinya, secara mereka jualan produk harganya makin meroket, disitu ada uang lebih buat bayar developer, atau kalo enggak mereka cari lagi investor buat ngedanain ini, soalnya kalo bisa sampe optimized softwarenya khusus di produk mereka, orang bakal berbondong bondong beli produk mereka, mirip kayak amazon, bakar bakar uang diawal, tapi bakalan cuan gede nantinya
@febrico5406
3 жыл бұрын
Transisinya bakal makan 3 tahun
@doubleyousl3726
3 жыл бұрын
Yg bekerja di bidang software development pasti paham tanpa di-push pun para developer aplikasi pasti mengejar optimalisasi dengan perubahan yg dilakukan apple. Karena perusahaan2 juga sangat royal dengan software developer ekosistem apple
@fajar.sinteniki
3 жыл бұрын
The transition to Apple silicon will take about two years to complete, : www.apple.com/newsroom/2020/11/apple-unleashes-m1/
@BamBANG-lf9wt
3 жыл бұрын
@@febrico5406 bukan 2?
@fazaramputra6876
3 жыл бұрын
@@fajar.sinteniki 2-3 tahun untuk optimalisasi terbilang cepet loh
@agungwiranata3719
3 жыл бұрын
Jarang jarang gue ngeklik “like” di youtube yang kalo menurut gue gapenting, tapi kali ini ini emg the best bgt si gaperlu search search cape cape nyari differentnya, ilmu buat kedepannya bgt si👍🏻
@pineaplehead5020
3 жыл бұрын
Jos poin-poin nya
@bimoakbar4252
3 жыл бұрын
Intel sama nvdia tuh bayar berapa sih ke adobe dan software² lain?, ampe itu softwaren²nya ga mau sync ke hardware ryzen, radeon dan apple
@gentzu9758
3 жыл бұрын
nahhh ini dia yg bikin sebel hahaha
@surianawayan6197
3 жыл бұрын
Tanya orang intel ato nvidia aja.. sapa tau nggak di jawab😂
@hdsst
3 жыл бұрын
ARM bukan nya punya Nvidia, harusnya cepet sih
@rofi3930
3 жыл бұрын
@@hdsst kan udh dibeli ama nvidia kalo ga salah beberapa bulan lalu
@dimasrahmat3949
3 жыл бұрын
Heran gw juga
@abunizhan
3 жыл бұрын
Pembahasan yg menarik dari sisi PR besar Apple dengan soc ARM, yg juga sama sebenarnya dengan chip dari snapdragon yang di pake Microsoft, cuman keunggulan apple sudah ada rosetanya. Menurut saya sih memang teknologi laptop harus mengarah ke arm, dan Apple ketika ikut ke arah sini sudah cukup bagus karena transisi teknologi ini akan semakin cepat dan yg di untungkan konsumen juga. Akan banyak nantinya laptop murah dengan performa kenceng dan batre awet
@sigitventure
3 жыл бұрын
apple sih gua percaya, mana mungkin gak melakukan research dulu, gua yakin pasti udah research udah tes ini itu dulu, baru deh d rilis ke public.
@warganet411
3 жыл бұрын
Ngeliat gaya bisnisnya, mungkin Apple lebih ke arah build software saingan untuk optimal di M1
@budhileksonaanwar1510
3 жыл бұрын
bang coba dicek reviewnya The Tehc Chap dimana dia comparing xps 13 sama m1 macbook pro, disitu kayanya ketara deh inovasi apple sekarang, reliabilitynya emang ga sekeren x86 sii, tapi disesuaikan dengan kebutuhan masing masing lagi sii
@ikramiriansyah1716
3 жыл бұрын
Laptop yg di pake bang Ilham merk Asus rog series apa?
@up3sofifi
3 жыл бұрын
Apple m1 ini udah support windows on arm gk ya, soalnya pemgen banget nyobe macbook air m1 tapi takut gk compatible sama sap.. soalnya kerjaan ane sangat tergantung sama ntu software
@yeteplus8294
3 жыл бұрын
Alasan Efisiensi dari ARM adalah Hemat daya... Tapi Efisiensi dalam segi produktifitas belum tentu... Kelebihan M1 terlihat dalam kemampuan Integrasi dalam satu SOC... Kekurangannya adalah Non Upgradeable aja deh jadinya..... Fakta dari SOC mobile(ARM) dan SOC PC(X86) adalah beda Alam....Jika kalian Prdloduksinya di Mobile terus buka di PC bisa jadi Burikkkk😂
@BantuL007
3 жыл бұрын
Secara keseluruhan, kalo saya mengartikan langkah apple di M1 ini adalah "meng-iPadOS-kan" Mac. Jadi performa bakal seperti iPad dengan software ala desktop PC (kalo udah jalan di ARM semua). Haha
@AchmadBadra
3 жыл бұрын
Onboard semua dari ssd, ram. Ngerih2 gimana ditu ssd onboard. Belum lagi apple kan benci banget sama 3rd untuk repair devicenya.
@kuyangtampan6788
3 жыл бұрын
Iya bro chip ARM kn emang onboard ky HP kendalanya kalo rusak y ganti baru, no upgrade, no custom, tinggal pakai saja, cuma kelebihannya ya performanya tinggi tapi hemat daya soalny semua komponennya di gabung dan dibikin sendiri dgn fabrikasi yg sama.
@AchmadBadra
3 жыл бұрын
@@kuyangtampan6788 saya merujuk ke produknya apple pada umumnya (terutama mac osnya) ya. Bukan spesifik ke M1 nya. Dimana apple menerapkan all on board. Disini alasannya bukan demi performa tinggi atau ARM. Karena alasan menghemat "ruang" dan memaksa user hanya ke apple, bukan thirdparty. Microsoft surface pro yg pakai snapdragon aja nyediain slot mini ssd kok.
@shadowgamers3700
3 жыл бұрын
coba gk di lock costumisnya. syg kbnyakan apple di lock di ram/ssd tiap seri. pdhl gw suka bnget performanya krna apple lebih fokus gk kya windows.
@anselmusensli6311
3 жыл бұрын
Untuk software adobe seharusnya masih susah sih ngejarnya apa lagi kalau dilawankan intel dengan Quicksinc nya dan nvidia dengan cuda nya untuk mencapai sebuah SOC yang bisa mengalahkan itu masih jauh,kecuali apple bakalan mengeluarkan dana sebesar besarnya untuk membayar semua developer aplikasi supaya support apple M1
@gametest7720
3 жыл бұрын
5:55 ketawanya ngeledek amat wkwkwkk
@thebunny9929
3 жыл бұрын
Mungkin akhir taun ini menjadi waktu yg pahit bagi Intel setelah kemarin kalah Ama amd ryzen 5000 series ,sekarang mlh dibanding"in Ama apple
@norequiems341
3 жыл бұрын
Bingung gan , 14nm ++ nya tetep kalah single core
@gametest7720
3 жыл бұрын
@@norequiems341 yg lain dah pake 7nm dia masi 14nm++😂
@themuvers
3 жыл бұрын
@@thebunny9929 kan dulu intel+fanboynya nyindir amd pas hampir bangkrut, mungkin sekarang kebalikannya
@thebunny9929
3 жыл бұрын
@@themuvers mungkin inilah yang disebut karma
@vulcrums
2 жыл бұрын
ngapain beli mac? over priced.. perusahaannya juga udh lupain user nya.. flexgate 2017 aja ga ada recall sama sekali..
@sigituntr3627
3 жыл бұрын
Di tunggu review macbook m1 nya.
@adistaanugrah9878
2 жыл бұрын
1050 Ti? pffft... jauh lah.. 3080 masih comparable.. buat workflow editing video umum, Apple jauh lebih worth sekarang dibanding laptop windows.. macbook air m1 base model aja bisa playback footage 12K atau footage h265 tanpa stutter sama sekali.. di laptop windows harga segitu, untuk sekarang gak ada yang sanggup, kecuali di proxy.. bahkan footage eos R5 yang brebet di pc pada umumnya, malah bisa lancar di iPad.. yang doyan ngulik2, custom, gaming, bajakan, 3D, masih lebih baik windows, tapi buat productivity, design, video editing, lebih hemat energi, efisien, paling bener Apple M1 deh.. sayang architecture x86 masih bermasalah dengan temperatur yang selalu panas, throttling, watt gede, jadi performa yang dikasi kurang efisien rasanya.. oiya, kalo untuk sekarang, adobe, davinci resolve udah optimized buat M1
@faisalhabibie3630
3 жыл бұрын
dalam beberapa tahun, mungkin kita akan melupakan intel seperti halnya blackberry dan nokia.
@reezq2
3 жыл бұрын
Bang upgrade pc dari ddr3 mending i3 10100f atau prosessor ryzen yang lebih mendingan
@ulilulil380
3 жыл бұрын
@@reezq2 i3 lagi harga nya bersahabat cuy
@shenpai1585
3 жыл бұрын
Kalo dengerin bang subki ngomomg.. Berasa kuliah tapi santuy banget 🥱🥱
@kuyangtampan6788
3 жыл бұрын
Jadi solusinya apakah harus nunggu M2 / M1X keluar taun depan dulu buat liat ekosistemnya udah mendukung.? Wkwk
@saunone7100
3 жыл бұрын
Menurut gw beli m1 pun..1-2 tahun kedepan ekosistemnya udh bagus
@namsvideography
3 жыл бұрын
Gabisa bayangin besok lama lama bukan lagi Laptop yang pake SoC tapi PC pake SoC😌
@m.irfan-7069
3 жыл бұрын
byebye upgrade ram, ssd dll
@baguswahyuutomo5827
3 жыл бұрын
Setupshow offfnyaaa
@danupanca3439
3 жыл бұрын
Udah gaada
@jamilaziz9108
3 жыл бұрын
langsung test donk kan jadi tau nga penasaran
@newspacecowboy
3 жыл бұрын
Mo nyobain macbook M1 juga bang?🤣 Ati2 ntar pindah kubu beneran kemaren dan icip ip12
@jnn2010
3 жыл бұрын
Masi kalah sm amd tuh 🙂
@didi_abdillah
3 жыл бұрын
Susah pindah sih kalau menurut ane karena software yang mendudukung ARM masih sedikit daripada arsitektur x86-x64
@lewietsnaer8911
3 жыл бұрын
@@jnn2010 AMD di ultrabook/mini PC? Sesuai konteks
@jnn2010
3 жыл бұрын
@@lewietsnaer8911 ada lenovo slim 7 ryzen 7 4800u 8 core 16 thread. Zenbook um425ia ryxen 7 4700u itu jg di atas intel 10710u jauh
@osky3301
3 жыл бұрын
@@lewietsnaer8911 banyak kali
@madzahato
3 жыл бұрын
Kalo sampe kejadian bisa nangis kaum2 mendang mending secara produk apple kan muahalnya gk ngotak
@ichwann_23
3 жыл бұрын
coba cek tesnya M1 chip di channelnya Created Labs bang, dia bener bener ngetest chipnya sampe limit
@bedrockTEAM58
3 жыл бұрын
perceraian memang sering ada dampaknya
@farhanghalibto192
3 жыл бұрын
beritanya udh ada yg coba pake external gpu dan bisa menampilkan. tapi tetep fitur accelerationnya dimatikan. jadi gk bisa dapet manfaatnya selain nampilin gambar.
@gaptechid
3 жыл бұрын
Yaaa jadi, buat apa? Hahahaha
@vmeko4377
3 жыл бұрын
Sudah ada test pakai davinci resolve.. dan hasilnya lebih gokill.. kalau saia pribadi masih wait n see untuk beli, walau emang ada rencana beli, yg pasti ram yg 16gb harus lbih smooth.
@nr379
3 жыл бұрын
Nunggu adobe punya native software untuk M1 baru upgrade tar. Gamau buru2 daripada kerjaan ngadat...
@gunawangunawansantoso4122
3 жыл бұрын
bang subki.saya mau nanya kalau rakit PC Prosesor pakai i3 10100f terus motheboard versi H kalau sama sekali ga overclock Ram Jalan default.kira kira aman ga ya? VRM motherboardnya versi H aja apa harus versi B ? tolong bantu jawab gan.soalnya saya pernah liat video agan yang ngebahas pake motherboard low end tapi pakai ryzen 9 atau i9 .saya bingung gan,kalau i3 generasi 10 tapi pake H motherboard aman atau ga
@MrDejays
3 жыл бұрын
Halo Bang 🙏🙏🙏 Mohon bantuannya, Saya mau bertanya... Apakah saya dapat memakai sapphire +nitro RX 5500 XT dengan Core i3 9100f pada mobo AsRock B365m Phantom Gamming4. Terima Kasih Sebelumnya 🙏🙏🙏
@akungooiop291
3 жыл бұрын
Apakah ARM bisa bersaing atau mengganti x86
@alwiranzar3711
3 жыл бұрын
Up
@gaptechid
3 жыл бұрын
yang apple lakuin ini kan udah mencoba
@awikwok212
3 жыл бұрын
Kalo apple mungkin bisa, dia nungguin intel support arm buat apple kelamaan jd dia bikin sendiri make technya snapdragon apa qualcom gitu lupa
@joelhkbn
3 жыл бұрын
@@awikwok212 pke arm bro.. SD pke ARM juga. Cmn tuningnya tergantung kreatifitas masing-masing
@yasin04041991
3 жыл бұрын
Jawaban dari pertanyaan 09.00 jawabannya sangat jauh dari harapan bro krn industri kreatif di ciptakan bukan untuk prosesor arm yg notabene prosesor risc.
@tjaturrahmadi9644
3 жыл бұрын
Bang, bisa bahas komponen PC khusus buat server?
@thesangyi
3 жыл бұрын
Bangun pc tower om, yg lan cablenya ada 2 atau lebih..m
@nandaje
3 жыл бұрын
kalo misalnya adobe dan software lainnya di M1 udah arm compitible bisa jadi nanti yang arm buat windows jadi naik lagi soalnya base mereka udah ARM compitable, mungkin aja windows arm naik lagi karena softwarenya udah ada.
@ahmadsyafiudin3794
3 жыл бұрын
Bukan lupa bang .. apple memang uda tau maslah x86 x64 dg ARM mslah comptiblty software , mereka uda tau tpi belum bisa mengatasi mslah itu . Jdi sma apple gk di bahas ... 😁
@claritoresdiano1021
3 жыл бұрын
Itulah dia kecuali apple mau bayarin developer buat terjemahin alogaritma non Apple ke alogaritma OS mereka. Menurut gw masih immature sih buat Apple butuh waktu panjang mungkin belasan/puluhan tahun lagi. Belum lagi sistem lain udah pake akselerasi berbagai instruction set sementara si Apple masih stagnan di kompabilitas x86 x64
@BamBANG-lf9wt
3 жыл бұрын
Menit brp?
@YPSTYLE
3 жыл бұрын
Harusnya dengan processor yang dikembangkan sendiri, Apple bisa memangkas harga devicenya cukup lumayan. Tapi eksklusifitas iPhone itu yang ngeselin. Kita liat apakah M1 daya tahannya bisa lebih bagus daripada Intel atau AMD kalau di hajar terus2an. Ya kalo gue sih ga yakin ya
@fashaps
3 жыл бұрын
entah kenapa ada panggilan buat beli macbook
@gungpanji7
3 жыл бұрын
kesimpulannya jangan dlu beli karna ini masih tahap beta untuk socny
@dian8801
3 жыл бұрын
youtuber luar sudah banyak yg ngetes performa dari chip M1 yg baru dari apple bang, hasilnya performanya jauh lebih tinggi di banding chipset intel yg secara native untuk menjalankan program X86. walaupun programnya cuma jalan dengan emulasi roseta 2.
@gaptechid
3 жыл бұрын
itu dia, potensinya ada. Cuma apple gabisa terus menerus pake cara emulate, karena software sendiri juga akan ada update spesifik untuk x86. Yang diperluin ya sebenernya cari cara agar jalan native. Kalo urusan lebih kenceng dari intel, apalagi intel seri U, udah hal yang wajar. Single thread lebih kenceng atau setara i9 pun wajar, ya secara single threaded di 7nm nya AMD aja udah sekenceng itu...
@dian8801
3 жыл бұрын
@@gaptechid cuma kalau di liat positifnya dari Chip ini kedepannya akan lebih banyak laptop dengan form faktor lebih tipis dan integrated GPU yg lebih kencang dan penggunaan baterai lebih hemat, karena Chip M1 ini irit banget penggunaan dayanya Bang.
@gaptechid
3 жыл бұрын
Betul, itu emang udah keunggulan dari arm. Ya bayangin aja ada device yang konsumsi daya nya setara smartphone dikasih batre segede laptop :P
@xouts0
3 жыл бұрын
@@gaptechidapalagi udah fanless jadinya udah gak berisik daripada generasi sebelumnya
@dian8801
3 жыл бұрын
@@xouts0 memang persaingan itu perlu dan kita juga konsumen yg di untungkan dari persaingan itu.
@SATEAnget
3 жыл бұрын
Mantan devisi CHIPSET INTEL MOBILE ketawa ngeliat intel sekarang 😂😂
@secretorum7223
3 жыл бұрын
bukan lupa bang, compability nya belum optimal
@trioahmad_
3 жыл бұрын
Skip kalo bkn tes langsung
@athallaharyaputro3140
3 жыл бұрын
bang saya mau rakit pc Intel core i5 10400f Asrock B460 Phantom Gaming 4 Adata XPG SPECTRIX D41 RGB (2x8) 16GB 3000 mhz Colorfull RTX 2060 6gb cm mwe 650 white Hardisk WD blue 2TB sata3 6.0GB/s tecware nexus m cocok gak ya
@farhans7192
3 жыл бұрын
👍
@dymasananda1058
3 жыл бұрын
Rakit pc aja
@qtime5958
3 жыл бұрын
Dari jaman intel, walau topologi dan arsitekturnya beda, tapi masih bisa di akalin dan hasilnya ialah hackintosh. Saya berharap para master di bidang tersebut mengeluarkan hackintosh yg bisa di jalankan di SoC Qualcom dan mediatek.
@brianfari9731
3 жыл бұрын
ngebayangin bigsur jalan di tablet android kaya samsung s7+
@teofilusmorelightmanurung9021
3 жыл бұрын
@@brianfari9731 ini gw lagi mau pake hackintosh di laptop asus gw wkwkwkw
@brianfari9731
3 жыл бұрын
@@teofilusmorelightmanurung9021 spek laptop jadul cuman i3 4030u + ram 6gb ddr3l apa bisa dikasih hackintosh? dari dulu mau nyoba takut malah gagal. sekarang pake ubuntu buat os utama
@limzphotography
3 жыл бұрын
Laptop rog yg bagus buat editing foto dan video tipe apa ya? Yg sudah 100% sRGB budget 20jt kbwah
@farhans7192
3 жыл бұрын
Ambil tuf aja
@limzphotography
3 жыл бұрын
@@farhans7192 tuf seri apa bang
@akuilaopo3231
3 жыл бұрын
@@limzphotography ya sesuai harganya
@wisnurc9106
3 жыл бұрын
Takutnya Entar yang nyusul bukan Intel sama amd.. tapi Qualcom..mediatek..exynos masuk ke ranah ultrabook.. emulator jadi ke balik..
@gaptechid
3 жыл бұрын
Bisa jadi, toh secara konsep harusnya bisa ditiru qualcomm / mediatek kok
@cand017
3 жыл бұрын
seru cuy
@__IWayanAribawaWiguna
3 жыл бұрын
Menarik tuh cuy
@yusuffurqonyudhatama
3 жыл бұрын
Mantap bang, kesimpulan yang ditangkep, kalau AM1 mau masuk ke pasar CPU , Apple secara terpaksa harus ngelepas idealismenya. Disebabkan pasar hardware & software terutama games yang sudah lama dikuasai kompetitor. Ya, karna fakta CPU kenceng dan compact otomatis masuk ke performa alias buat gaming. Sedangkan bagi kalangan produktivitas tinggi/profesional, super multicore CPU kayak Xeon & Trheadripper tetap menjadi andalan. Kecuali, M1 apple mau arahnya masuk ke workstation. Secara kompatibilitas pastinya masih memerlukan waktu untuk penyesuaian dan riset lgi, seperti proses kerjasama dengan develop atau perusahaan lain.
@ridhomuhammad17
3 жыл бұрын
Next nya klo boleh bg lsg nyobain M1 bang, biar bener2 terbukti software2 yg menjadi issue...
@SoffiFilianto
3 жыл бұрын
Di event WWDC kemarin, Apple bilang masa transisi-nya ditargetkan selama 2 tahun. Dan setelah peluncurannya, Adobe bilang kalo software-nya bakal hadir di 2021 untuk yg M1. Let's see apakah "Move On"-nya Apple dari Intel bakal menjadi boomerang tersendiri? Atau kembali menjadi trendsetter di dunia teknologi?
@devstack6420
3 жыл бұрын
udah native di 2021 sekarang, dan banyak yg udah native apps nya
@CaptainPure
3 жыл бұрын
spoiler alert : intel will fight back di tahun 2023 "KECUALI" intel punya perjanjian khusus sama para designer chipset untuk target penjualan (politik market) #basedonintelroadmap
@muhlisabdi4911
3 жыл бұрын
Kayanya ke depan aplikasi jadi 1 dengan ipad.
@jodywinner9900
3 жыл бұрын
Delay itu klo gaming. Cuma bagus gak bunyi kipas doang
@elsan2380
3 жыл бұрын
Itu laptop ROG jenis apa ya yg nyala logonya?
@frezdmello6989
3 жыл бұрын
8:53 kayaknya udah dijelasi sama apple waktu WWDC kemarin. kalau gak salah
@BapakDIY
3 жыл бұрын
Ditunggu review mac mini m1 mas bro
@RizkyyChan
3 жыл бұрын
Yg macbook air nya rekomended ga s?
@adeomara5361
3 жыл бұрын
recommended kalo yang M1, gw make juga soalnya
@rafaeldefan1966
3 жыл бұрын
Semoga apple keluarin cpu buat rakit pc
@mario.s18
3 жыл бұрын
mustahil, safari aja ga dikasih lagi ke yg lain
@jumatsabtu2361
3 жыл бұрын
awas harga Laptop sama komponen PC harganya bakalan terjun bebas bae-bae
@MjwaStudio
3 жыл бұрын
Menurut gw sih bisa jadi batu loncatan buat AMD sama Intel sih, M1 jadi experimen penyempurnaanya di AMD sama Intel :P
@bakasta5474
3 жыл бұрын
beda. Intel dan AMD untuk komsumer tetap x86 sedangkan apple ARM
@claritoresdiano1021
3 жыл бұрын
Beda, ARM ya ARM.... Ibarat mobil versi miniatur vs mesin mobil beneran
@ulilulil380
3 жыл бұрын
Wkwkk ngaco ngga paham gw tau lu , Arm ya arm wkwkwkw
@cand017
3 жыл бұрын
Haaaaaa??
@sugardoge5671
3 жыл бұрын
Sedang menunggu set up show of
@adib2966
3 жыл бұрын
udah lama bgt gaada setup show off
@sugardoge5671
3 жыл бұрын
@@adib2966 yoi
@Macanngn
3 жыл бұрын
Biarin onthel g seenak jidat ngasih harga😁...pangsa pasar turun......
@accandbcc
3 жыл бұрын
Apakah Qualcomm Snapdragon windows dengan Apple m1 macbook bisa seoptimal x86-64
@BamBANG-lf9wt
3 жыл бұрын
Klo m1 udah kenceng. Klo snapdragon ga tau deh
@rito-x
3 жыл бұрын
Rakit PC aja bang. Kalau ga’ bagaimana kalau kita rakit laptop?
@willyarisky
3 жыл бұрын
1.Soal upgradable, udah dari kapan tau macbook family ga bisa di upgrade, semuanya di solder ke logicboard. 2. Soal adobe, dll. Udah banyak review pake adobe di compare buat render, buka aplikasi bahkan lebih cepet dari macbook pro yg lebih cepet dari yg macbook versi sebelumnya yg pake intel.
@gus.bro17
3 жыл бұрын
Bg saya mau minta tolong untuk overclocking ram gskill sniper x untuk nyentuh ke 3400mhz untuk harian, berapa voltase nya sama angka seperti 11.11.11.11, minta saran nya bg 🙏 yang pas untuk harian, saya make ryzen 5 3600
@masmmaw
3 жыл бұрын
Scroll² cari yg komen "mending rakit procie"
@rakadanang5206
3 жыл бұрын
Laptop ROG tipe apa itu bang yang kau pake
@rizahafizi6427
3 жыл бұрын
Bang, gimana pendapatnya mengenai lenovo 7i carbon? Tks
@assembli3912
3 жыл бұрын
intel ngembangin "evo" buat ngejar pasar low power high performance,
@astrobois2883
3 жыл бұрын
ARM adalah masa depan 😉
@mack_mug
3 жыл бұрын
tutorial overclock macbook pro donk bang
@cahyo77
3 жыл бұрын
Apa mungkin profesor nya apple belum ngopi yah
@Pertamax7-HD
3 жыл бұрын
2400g menyimak di pojokan
@didi_abdillah
3 жыл бұрын
Ga bisa Upgrade ram, ga bisa nambah GPU ... kurang apa lagi coba
@ulilulil380
3 жыл бұрын
Ngga enak bro , jadi tanpa ada kreasi tersendiri , cuman buat orang awam doang gitu mah , beli - pake - udah
@didi_abdillah
3 жыл бұрын
@@ulilulil380 makanya, ga worth it banget untuk orang yang ngerti upgrade
@ulilulil380
3 жыл бұрын
@@didi_abdillah gw yakin parah, ngga laku suer dah kalau macem macem model orang orang seperti yang sering ke mangga 2 kalau orang seperti bocah komplek ya mungkin laku , toh dia cuman tau lambang di banding kinerja nya
@didi_abdillah
3 жыл бұрын
@@ulilulil380 lakunya biasanya di orang yang mentingin brand dan harga, terus di kalangan pekerja kantoran "yang penting bisa kerja" aja
@ulilulil380
3 жыл бұрын
@@didi_abdillah bekerja apa dlu nih ? Kalau pekerjaan dev,editing,gamers, M1 ngga bakal ke beli suer dah liat aja memaksakan ke hendak 😂 no fan fan club' wkwkkw
@firzaimanullah6295
3 жыл бұрын
I'm waiting for Qualcomm Snapdragon for laptop
@dhanifd4570
3 жыл бұрын
Nah iya nih arm buat windows
@dreamyuki
3 жыл бұрын
dah ada sih
@fikryz68
3 жыл бұрын
Sudah Ada Snapdragon 8cx
@RAFLIHARIANSYAH
3 жыл бұрын
setup show off kapan bang ?
@zky8167
3 жыл бұрын
apple yang sok hebat tapi nggk mikirin para engineering software devoloper
@febrico5406
3 жыл бұрын
Developer juga bakal dibayar kali sama apple buat ngembangin aplikasinya
@awikwok212
3 жыл бұрын
Mabok ya kamu, justru tools development yg bakal ngikutin biar bsa jalan di M1
Liat performa nya, ngiler bgt buat Mac air nya udh ga pake fan Udah banyak youtuber nyoba. Rata2 aman app yg bukan ekslusif apple seperti adobe
@hdsst
3 жыл бұрын
resize di photoshop aja masih ngelag cuy, mirip sama arm nya windows surface
@bakasta5474
3 жыл бұрын
bukannya dari dulu mac air itu fanless ya?
@awikwok212
3 жыл бұрын
@@bakasta5474 Tapi dulu procnya ga se stronk yng ini wkwkwk
@bakasta5474
3 жыл бұрын
@@awikwok212 cpu nya strong tapi gak di optimalisasi, contohnya cpu itu butuh pendingin tapi Apple gk memberi pendinginan yg memadai sehingga cpu mengalami thermal throttling. Tau sendiri Apple sering kali kesalahan design demi estetika.
@awikwok212
3 жыл бұрын
@@bakasta5474 kan ada macbook pro
@anip2018
3 жыл бұрын
Pavilion gaming 15 r7 gtx 1660 ti kapan review bang?
@itsKazor
3 жыл бұрын
Manja banget mata gw
@ArtLine24114
3 жыл бұрын
jon jon kemarin kena amd, sekarang kena apple besok pasti kena Gaptec🤣
Пікірлер: 343