Pandemi covid-19 yang berakhir tidak lantas membuat tekanan bisnis pada dunia usaha mereda. Berlanjutnya ketegangan geopolitik disejumlah belahan dunia yang diikuti dengan lonjakan inflasi dan kenaikan suku bunga membuat sektor usaha waspada menghadapi ketidakpastian.
Deputi Sekjen Asosiasi Fintech Indonesia (AFTECH), Firlie Ganinduto menyebutkan kolaborasi menjadi salah satu strategi bagi industri fincteh untuk menghadapi badai tech winter dan tekanan pendanaan. Fintech saat ini menjadi pelengkap bagi perbankan digital maupun bank konvensional guna mendorong inklusi keuangan RI.
Fintech menyediakan solusi teknologi bagi perluasan pembiayaan hingga menjangkau nasabah unbankable. Sementara Pj Ketua Umum BPC HIPMI Jakarta Timur, Satrio Rama Widyowicaksono menyebutkan kolaborasi fintech dan dunia usaha sangat penting dalam memperluas sumber pembiayaan di menghadapi gejolak global.
Seperti apa kolaborasi fintech dan pelaku usaha hadapi gejolak global? Selengkapnya simak dialog Syarifah Rahma dengan Deputy Secretary Genderal Asosiasi Fintech Indonesia (AFTECH) & Vice Chairman of Information and Communication Kadin Indonesia, Firlie Ganinduto dan President Director PT Deta Decon & Pj Ketua Umum BPC HIPMI Jakarta Timur, Satrio Rama Widyowicaksono dalam Profit, CNBC Indonesia (Rabu, 19/06/2024)
Terus ikuti berita ekonomi bisnis dan analisis mendalam hanya di www.cnbcindone....
CNBC Indonesia terafiliasi dengan CNBC Internasional dan beroperasi di bawah grup Transmedia dan tergabung bersama Trans TV, Trans7, Detikcom, Transvision, CNN Indonesia dan CNN Indonesia.com.
CNBC Indonesia dapat dinikmati melalui tayangan Transvision channel 805 atau streaming melalui aplikasi CNBC Indonesia yang dapat di download di playstore atau iOS.
Follow us on social: Twitter: / cnbcindonesia
Facebook Page: / cnbcindonesia
Instagram: / cnbcindonesia
/ cuap_cuan
Tiktok: bit.ly/38BYtJx
Spotify: spoti.fi/2BR7KkT
Негізгі бет Kolaborasi Fintech & Pengusaha Muda Hadapi Ketidakpastian Dunia
Пікірлер: 2