Ini adalah cerita Jony Tandeil, orang yang mengkoleksi bongkahan batu Bacan sejak puluhan tahun silam, saat batu Bacan belum ada harganya sama sekali.
Nama batu bacan diambil dari nama Pulau Bacan, Kabupaten Halmahera Selatan, Provinsi Maluku Utara. Batu ini merupakan batu perhiasan penting pada masa kesultanan Bacan, Jailolo, Tidore dan Ternate. Batu ini memiliki nama ilmiah Krisokola.
Batu Bacan Doko berasal dari nama desa tempat pertama kali batu ini ditemukan yt yaitu di Desa Doko, Kepulauan Kasiruta, Halmahera, Maluku Utara. Memilki warna yang khas, mulai dari hijau bening hingga gelap.
Demikian sama Batu Bacan Palamea. Diambil dari nama desa tempat pertama kali batu ini diambil, yaitu di Desa Palamea, Kepulauan Kasiruta. Batu Bacan Palamea berwarna hijau muda kebiruan. Komposisi kandungan kapur (Chrysocolla) Bacan Palamea lebih banyak dibandingkan dengan Bacan Doko.
Негізгі бет Kolektor Batu Bacan | Batu Bacan Pilihan dan Terbaik
Пікірлер: 102