Monumen Oswald Siahaan, dibangun untuk mengabadikan kisah heroik seorang Oswald Siahaan, saat perang Teluk Sibolga tahun 1947. Saat itu, Armada Laut Republik Indonesia (ALRI) bertempur dengan kapal perang Belanda, HR. MS Bahckert JT-1.
Dikisahkan bahwa pada tanggal 9 Mei, terjadi sebuah insiden pelanggaran wilayah kedaulatan RI di perairan Teluk Sibolga oleh kapal perang Belanda, HR. MS Bahckert JT-1. Residen Tapanuli sempat memberi ultimatum jam 10.00 WIB tanggal 12 Mei 1947 agar keluar dari perairan Sibolga.
Namun, perintah tersebut tidak dihiraukan, sehingga pertempuran Sibolga pun tidak bisa terelahkan lagi.
Негізгі бет Monumen Oswald Siahaan
Пікірлер: 5