TRIBUN-VIDEO.COM - Rusia mengklaim bahwa pasukannya kini telah berhasil merebut Kota Mariupol setelah invasi ke Ukraina hampir tiga bulan lamanya.
Seorang pemimpin separatis pro-Rusia yakni Denis Pushilin menyebut, puluhan wanita dari pabrik baja Azovtsal saat ini menjadi tahanan Rusia.
Di antara 78 wanita yang ditahan tersebut, diketahui ada beberapa orang asing.
Dikutip dari Tribunnews.com, Denis Pushilin tidak menyebutkan berapa orang asing yang ditawan.
Namun, ia mengungkapkan, bahwa beberapa diantara mereka memiliki makanan dan senjata.
"Mereka memiliki cukup makanan dan air, mereka juga memiliki cukup senjata,” kata Pushilin.
Tetapi masalahnya, mereka sangat kekurangan obat-obatan.
“Masalahnya adalah kurangnya obat-obatan,” tambahnya.
Diketahui, Rusia mengklaim telah merebut Mariupol seusai pengepungan hampir tiga bulan.
Pengepungan itu membuat sebagian besar kota tersebut menjadi reruntuhan, dengan lebih dari 20.000 warga sipil dikhawatirkan tewas.
Juru bicara Igor Konashenkov, pada Jumat (20/5/2022), mengatakan, Menteri Pertahana Rusia, Sergei Shoigu telah melaporkan "pembebasan total" dari keselurahan pabrik baja Azovstal pada Presiden Vladimir Putin.
Namun, terkait hal ini tak ada konfirmasi langsung dari Ukraina.
Diketahui, kementerian yang mengatakan total 2.439 pejuang Ukraina yang bersembunyi di pabrik baja telah menyerah sejak Senin (16/5/2022).
Saat mereka menyerah, pasukan ditawan oleh Rusia, dan setidaknya beberapa dibawa ke bekas koloni penjara.
Kemudian, lainnya dikabarkan dirawat di rumah sakit.
(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 78 Wanita di Antara Pejuang Azovstal Ditahan, Pemimpin Separatis pro-Rusia Sebut Ada Orang Asing, www.tribunnews.com/internasio....
Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
Host : Dhanti Wahyu
VP : Jalu Setyo Nugroho
#rusiavsukraina
#invasirusia
#nuklirrusia
#putin
#zelensky
Негізгі бет Moskwa Kuasai Mariupol, Separatis Pro Rusia Sebut di Antara 78 Wanita Ada Orang Asing yang Ditahan
Пікірлер: 157