Seorang pasien covid-19 di Bantul Yogyakarta meninggal dunia saat berusaha kabur dari rumah sakit. Diduga korban terleset dari atap rumah sakit saat berusaha turun dan terjatuh ke kolam milik warga hingga berujung tewas.
Di rumah sakit lapangan khusus covid-19 Bambanglipuro Bantul inilah, pria berinisial AR awalnya menjalani perawatan. AR dirujuk ke rumah sakit ini, menyusul paparan virus covid-19 yang dialami.
Namun, berawal dari di rumah sakit yang sedang diperluas ini pula, petaka datang. Bukan karena penyakit covid-19 yang diderita, AR justru tewas saat berusaha kabur dari ruang perawatan.
Pria 41 tahun itu, ditemukan tewas di kolam milik warga, yang tinggal di samping rumah sakit, selasa pagi sekitar pukul 7. Diduga, korban terpeleset dari atap lantai dua rumah sakit, dan tidak bisa berenang saat terjatuh ke kolam.
Pihak rumah sakit sendiri menyadari korban tak ada di bangsal sekitar pukul 5 pagi. Berdasar rekaman cctv, korban meninggalkan bangsal di lantai satu dan naik ke lantai dua, sekitar pukul 2.30-an dini hari.
Upaya pencarian dilakukan pihak rumah sakit meski tak menuai hasil. Hingga akhirnya, pihak rumah sakit menerima laporan adanya penemuan mayat di kolam ikan milik warga.
Tarsisius Glory, direktur RSLKC Bantul menyatakan AR awalnya dirawat di lantai satu dan berusaha kabur melalui lantai dua.
Menurut pihak rumah sakit, AR awalnya merupakan pasien shelter milik pemkab Bantul, di Niten kecamatan Sewon. Namun karena mengalami penurunan saturasi, warga Bendo, Wukirsari kecamatan Imogiri itu akhirnya di rujuk ke rumah sakit.
Usai dilakukan evakuasi, korban akhirnya dibawa ke rumah duka dan dimakamkan dengan protokol kesehatan.
#PasienCovid19 #RSLKC #Corona #Isolasi #Shelter
/ rindu.tayang.7
Tiktok.com/@rindutayangtv
Instagram : @rindutayang
Негізгі бет PASIEN COVID-19 PILIH MATI DARIPADA DIOBATI
Пікірлер