Video ini merupakan praktik baik yang dilakukan guru dalam mengatasi situasi dimana murid nampak kurang aktif dan antusias dalam mengikuti pembelajaran. Guru tertantang untuk mengatasi situasi tersebut dengan menghadirkan pembelajaran yang memenuhi kebutuhan belajar murid, menyenangkan dan bermakna. Guru menerapkan pembelajaran berdiferensiasi menggunakan model Learning Station serta menggunakan berbagai media menarik di setiap stasiun. Inovasi Pembelajaran ini diberi judul: "Pembelajaran DI SIMPANG ENAM berbasis TIK" yang merupakan akronim dari Pembelajaran berDIferensiasi Stasiun IlMu Penuh tantANGan ENergik dAn Meneyenangkan berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi. Strategi diferensiasi yang diterapkan adalah diferensiasi konten berdasarkan gaya belajar dan minat murid serta diferensiasi proses berdasarkan kesiapan belajar. Untuk menciptakan pembelajaran bermakna, ilmu yang telah didapat diaplikasikan dalam Projek Pembuatan VCO yang memanfaatkan aset lingkungan belajar berupa tanaman kelapa yang banyak tumbuh di pekarangan rumah warga disekitar sekolah. Penerapan strategi menunjukkan hasil yang positif, murid nampak aktif, fokus dan bersemangat selama proses pembelajaran sehingga berdampak pada hasil belajar murid. Keberhasilan strategi ini disebabkan pemanfaatan aset sekolah yang optimal. Pembelajaran yang didapat adalah pembelajaran berdiferensiasi memenuhi kebutuhan murid yang bervariasi. Penerapan projek pembuatan VCO membuat pembelajaran menjadi bermakna. Semoga praktik baik ini dapat bermanfaat dan menginspirasi baik model, strategi dan media yang digunakan, karena dapat dipraktekkan pada mata pelajaran lainnya.
#HGN2024
#jamboregtkhebat2024
#merdekabelajar
#kurikulummerdeka
#banggajadiguru
#pembelajaranterdiferensiasi
#bgpprovinsibengkulu
#smkn6seluma
#seluma
Негізгі бет Pembelajaran "DI SIMPANG ENAM" Berbasis TIK
Пікірлер: 31