Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada tubuh dan otak akibat kekurangan gizi dalam waktu yang lama. Sehingga, anak menjadi bertubuh lebih pendek dari anak normal seusianya. Tak hanya bertubuh pendek, anak stunting umumnya rentan terhadap penyakit, kecerdasannya dibawah normal karena memiliki keterlambatan dalam berpikir, serta produktivitasnya rendah.
Kekurangan gizi dalam waktu lama itu terjadi sejak janin dalam kandungan sampai awal kehidupan anak (1.000 Hari Pertama Kelahiran).
Kurangnya pengetahuan remaja sebagai calon orang tua bisa meningkatkan risiko anak mengalami gangguan pertumbuhan hingga stunting. Oleh karena itu, stunting bukan lagi isu milik orang dewasa, tapi kaum remaja pun perlu mendapatkan edukasi tentang pencegahan stunting. Nah, ada beberapa cara yang dapat dilakukan oleh kaum remaja dalam mencgah stunting, diantaranya sebagai berikut.
1. Hindari sex bebas yang dapat menimbulkan kehamilan pra-nikah dibawah umur yang sangat berisiko sekali melahirkan bayi stunting.
2. Cukupi kebutuhan gizi sejak usia remaja, khususnya pada remaja perempuan agar ketika ia mengandung saat dewasa tidak kekurangan gizi.
3. Tidak merokok, minum-minuman beralkohol, menghindari narkoba
4. Dan juga menjaga kebersihan lingkungan disertai melakukan cek kesehatan secara rutin juga menjadi salah satu langkah dalam mencegah terjadinya stunting.
Негізгі бет Peran Generasi Muda Dalam Mencegah Stunting || SSK SMAN 1 Blahbatuh
Пікірлер