Video ini menampilkan kegiatan supervisi coaching yang melibatkan tiga peran utama: Saepul Pahmi sebagai supervisor, Mahmudatus Salihah sebagai coach, dan St. Zulaikha sebagai coachee. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah dengan menggunakan pendekatan coaching.
Di awal video, Saepul Pahmi memperkenalkan tujuan supervisi, yaitu untuk mengamati dan memberikan umpan balik konstruktif kepada Mahmudatus Salihah dalam memfasilitasi percakapan coaching dengan St. Zulaikha. Saepul memastikan suasana tetap nyaman dan mendukung agar semua pihak dapat berpartisipasi dengan optimal.
Mahmudatus Salihah memulai sesi coaching dengan St. Zulaikha. Mahmudatus berperan sebagai coach yang mendampingi St. Zulaikha dalam menghadapi masalah yang dialaminya, yaitu terdapat seorang siswa di kelas yang sangat aktif dan membutuhkan perhatian lebih. Mahmudatus mendengarkan secara aktif, memberikan ruang bagi Zulaikha untuk menjelaskan situasi di kelas, dan menunjukkan empati terhadap tantangan yang dihadapinya.
St. Zulaikha, sebagai coachee, menceritakan bahwa siswa tersebut sering kali mengganggu jalannya pelajaran karena ingin terus aktif berbicara atau bertanya, sehingga perhatian dan waktu Zulaikha lebih banyak tercurah pada siswa tersebut. Hal ini mengganggu keseimbangan perhatian terhadap siswa lainnya. Mahmudatus kemudian mengajukan pertanyaan reflektif untuk membantu Zulaikha mengidentifikasi apa yang sebenarnya dibutuhkan oleh siswa tersebut dan bagaimana cara menyeimbangkan perhatian kepada seluruh siswa di kelas.
Mahmudatus membantu Zulaikha menggali beberapa solusi, seperti membuat aturan kelas yang jelas tentang kapan waktu yang tepat untuk bertanya atau berbicara, serta memberikan aktivitas tambahan bagi siswa tersebut agar energinya lebih terarah. Selain itu, Zulaikha juga didorong untuk mencari cara yang kreatif dalam memberikan perhatian lebih kepada siswa aktif ini, misalnya dengan memintanya membantu teman-temannya yang kesulitan atau memberikan tanggung jawab khusus yang positif.
Saepul Pahmi mengamati seluruh proses coaching dengan seksama, mencatat kelebihan dan area yang bisa ditingkatkan. Di akhir video, Saepul memberikan umpan balik kepada Mahmudatus. Ia memuji keterampilan Mahmudatus dalam menciptakan suasana coaching yang nyaman dan mampu mengajukan pertanyaan yang tepat untuk membantu Zulaikha menemukan solusinya. Saepul juga memberikan saran agar Mahmudatus lebih mengeksplorasi emosi Zulaikha terkait situasi yang dihadapinya, sehingga bisa lebih memahami perasaannya dan memberikan dukungan lebih maksimal.
Video ini memperlihatkan pentingnya supervisi dalam proses coaching di lingkungan sekolah, di mana supervisor, coach, dan coachee bekerja bersama untuk mengembangkan solusi yang mendukung proses pembelajaran. Kegiatan ini tidak hanya membantu St. Zulaikha menemukan cara untuk mengelola siswa yang aktif, tetapi juga memberikan kesempatan bagi Mahmudatus Salihah untuk mengasah keterampilan coaching-nya melalui umpan balik dari Saepul Pahmi.
Негізгі бет SAEPUL PAHMI CGP ANGKATAN XI-SMPN SATAP MATAIYANG
Пікірлер