Raja Airlangga mencari bantuan dari Mpu Bharada, seorang pendeta Buddha yang juga adalah guru spiritualnya. Mpu Bharada disebut-sebut menggunakan kekuatan supranaturalnya untuk membagi Kerajaan Kahuripan.
Hasil pembagian menunjukkan bahwa Kerajaan Jenggala, dengan ibu kota di Kahuripan, diberikan kepada Mapanji Garasakan, sementara Kerajaan Panjalu atau Kediri, yang berpusat di Daha, diberikan kepada Sri Samarawijaya. Peristiwa pembagian kekuasaan ini terjadi pada tahun 1045, yang menandai akhir dari pemerintahan Kerajaan Kahuripan sekaligus berdirinya Kerajaan Jenggala dan Kerajaan Panjalu.
#sejarah #kediri #nusantara #panjalu #jenggala #kahuripan #indonesia #rajaairlangga
Негізгі бет Sejarah kerajaan Panjalu: Sang Penerus Kerajaan Kahuripan
Пікірлер: 44