Batalyon D Pelopor - Mendadak Batalyon D Pelopor menggelar simulasi sistem pengamanan mako atau alarm stelling. Komandan Batalyon D Pelopor Kompol Iyus Ali Yusup, S.H. memimpin langsung simulasi untuk mengetahui kecepatan anggota dalam berkumpul jika sewaktu-waktu digerakkan, Kamis, 25 Januari 2024.
Simulasi dilakukan saat jam kerja, saat semua personel tengah melaksanakan tugasnya. Lalu tak lama kemudian, alarm dibunyikan melalui pengeras suara dan lonceng di penjagaan Mako Brimob sebagai tanda semua harus bersiap dan menempati titik pengamanan di sekitar Mako Brimob.
“Melalui latihan simulasi ini, kita juga ingin mengetahui seberapa cepat waktu anggota berkumpul. Lalu anggota menempatkan titik pengamanan sesuai ploting dari Bag Ops,” jelas Kompol Iyus Ali Yusup, S.H.
Selanjutnya Ipda Enang Farid Ma'ruf, S.E. Pasi Ops Batalyon D Pelopor mengungkapkan, simulasi alarm stealing juga merupakan latihan rutin yang dilakukan secara berkala antisipasi situasi darurat.
Alarm stelling juga telah diberikan kepada personel Polri saat mengenyam pendidikan kepolisian di lembaga pendidikan untuk mengasah kedisiplinan masing-masing anggota.
“Saat alarm stelling, semua anggota harus benar-benar memperhitungkan waktu berkumpul serta peralatan apa saja yang harus dibawa. Semakin cepat, berarti semakin baik. Dalam situasi tertentu, pergerakan pasukan memang harus secepat mungkin. Sehingga latihan perlu dilakukan berkala,” pungkasnya.
Lebih lanjut diungkapkan Ipda Enang Farid Ma'ruf, S.E. , saat alarm stelling personel disimulasikan mengamankan seluruh aset baik berupa gudang senjata maupun seluruh ruangan, termasuk masyarakat sipil yang sedang berkunjung ke Mako Batalyon D Pelopor.
Pintu gerbang Mako Brimob juga dilakukan penutupan saat dilakukan alarm stelling untuk memudahkan pengawasan serta pengamanan.
(Humas Batalyon D Pelopor)
Негізгі бет Simulasi Alarm Of Stelling Uji Kecepatan Personel Batalyon D Pelopor Satbrimob Polda Jabar.
Пікірлер