Ketua Tim Sembilan I Gede Putra Arnawa kembali menegaskan bahwa warga menolak pembangunan resort di kawasan suci Pura Gumang dan hutan lindung.
"Kami tidak ingin kawasan suci Pura Gumang yang sangat kami sucikan dinodai dengan adanya kegiatan yang tidak jelas. Jadi sampai kapan pun akan kami tolak," kata Putra.
Dia berharap Pemkab Karangasem secepatnya mengambil tindakan dan menghentikan proses pembangunan agar situasi di Desa Bugbug kembali kondusif.
Sementara itu, Wakil Bupati Karangasem I Wayan Artha Dipa mengatakan segera mencari solusi terbaik terkait permasalahan tersebut. "Intinya kami akan menjadi penengah dan akan segera mengambil langkah-langkah terbaik untuk ke depannya, supaya permasalahan ini segera dapat terselesaikan," kata Artha Dipa.
Akan tetapi janji pemerintah akan menutup resort mewah tersebut hanyalah bualan saja. Mereka berbohong. Nyatanya, pembangunan masih tetap jalan.
Saksikan tayangan metrobali podcast dengan tim 9 kasus Resort Mewah Bukit Gumang Jumat 11 Agustus pukul 19.00 wita di chanel Metro Bali : / @metrobalitv #bugbug #bukitgumang #bupatikarangasem #desaadat bugbug.
Негізгі бет Tambah Panas!!! Janji Tutup Resort Mewah, Ternyata Pemerintah Karangasem Berbohong
Пікірлер: 61