Tari yon adalah tarian khas maluku utara, khususnya kota ternate, tarian ini dimainkan di dalam kedaton (keraton) kesultanan ternate.
arti sebenarnya akan tetapi beliau bertutur kalau yon sendiri awal mulanya berkisah tentang ada seorang ibu bersama anak gadisnya yang berasal dari desa sahu, jailolo halmahera barat ketika itu pergi ke banga (banga:hutan), lalu si anak gadis tersebut mendengar suara tangisan anak kecil yang di iringi dengan senandung merdu yang bunyinya “yon toyoyo to yoyo lae”. Yang mana di dalam pemikiran gadis tersebut bahwa senandung tersebut seperti seraya membujuk anak kecil tersebut agar tidak menangis lagi
Terus sesampai di rumah si anak gadis tersebut, dia bersenandung sama hal nya dengan apa yang ia dengar. Lalu ibunya bertanya lagu apa yang ia senandungkan, pada akhirnya ia bercerita apa yang dia dengar di dalam hutan tadi. Dan di yakini bahwa yang bersenadung di dalam hutan adalah moro (moro: mahluk gaib penghuni hutan). Kenapa bisa sampai ke Ternate, beliau bertutur kalau pada saat itu jou (sultan) mengundang semua orang halmahera untuk datang ke ternate untuk membawa dan menampilkan budaya mereka masing-masing di kesultanan ternate, dan salah satunya dari sahu tersebut tetapi dalam musik pengiringnya mereka memakai “yon toyoyo” yang mana “yoyo”berarti anak kecil yang menangis. Tetapi karena tarian dan senandung tersebut sudah masuk ke ternate maka lirik dari senandung tersebut ditambah menjadi “yon bolo la toyo yo yo lae”
tarian berikut dibawakan oleh siswa siswi SMA NEGERI 3 KOTA TERNATE kelas X4 pada pagelaran seni dan budaya ke 3.
Негізгі бет Tarian YON BOLO Kreasi pada pagelaran seni dan budaya ke 3 SMA NEGERI 3 KOTA TERNATE.
Пікірлер