Kepala PPATK Periode 2002-2011, Yunus Husein mendorong pengesahan Rancangan Undang-Undang Perampasan Aset Tindak Pidana (RUU PATP) maupun Rancangan Undang-Undang tentang Pembatasan Transaksi Uang Kartal (RUU PTUK).
Yunus mengatakan seharusnya RUU PATP dan RUU PTUK bisa segera diselesaikan karena penting bagi ekonomi dan bisa menekan korupsi.
Selain itu mengingat masa pemilu akan berakhir sehingga kekhawatiran terhadap efeknya pada kegiatan politik sudah menipis, oleh karena itu RUU PATP dan RUU PTUK bisa diselesaikan. Yunus juga berharap besarnya koalisi partai yang mendukung Prabowo-Gibran seharusnya jalan pengesahan kedua RUU ini.
Seperti apa urgensi pengesahan RUU PATP dan RUU PTUK? Selengkapnya simak dialog Anneke Wijaya dengan Kepala PPATK Periode 2002-2011, Yunus Husein dalam Power Lunch, CNBC Indonesia (Jum’at, 30/08/2024)
Terus ikuti berita ekonomi bisnis dan analisis mendalam hanya di www.cnbcindone....
CNBC Indonesia terafiliasi dengan CNBC Internasional dan beroperasi di bawah grup Transmedia dan tergabung bersama Trans TV, Trans7, Detikcom, Transvision, CNN Indonesia dan CNN Indonesia.com.
CNBC Indonesia dapat dinikmati melalui tayangan Transvision channel 805 atau streaming melalui aplikasi CNBC Indonesia yang dapat di download di playstore atau iOS.
Follow us on social: Twitter: / cnbcindonesia
Facebook Page: / cnbcindonesia
Instagram: / cnbcindonesia
/ cuap_cuan
Tiktok: bit.ly/38BYtJx
Spotify: spoti.fi/2BR7KkT
Негізгі бет Ahli Menanti Komitmen Prabowo Selesaikan RUU Perampasan Aset
Пікірлер: 50