Kesengitan perdebatan antara Bu Tedjo dan Yu Ning seakan mewakili kesengitan perdebatan warganet yang menanggapi film pendek Tilik (2020). Dalam video ini, Remotivi berusaha melihat Tilik dalam sudut pandang linguisisme, alias diskriminasi terhadap suatu kelompok bahasa. Tilik menjadi harapan baru karena berhasil menantang dominasi dialek Jakarta di media.
*Ralat 5:42-5:46 ("Dinas Kebudayaan DI Yogyakarta")
*Ralat 5:15 ("Solo, Semarang, Padang Panjang, Makassar, Tangerang, Jember, Denpasar, Medan")
Jika kamu mau menulis untuk website kami, silakan kunjungi tautan ini:
www.remotivi.or.id/menulis
Referensi:
Sikap Jakartasentris dalam Berbahasa Indonesia
ksm.ui.ac.id/sikap-jakarta-se...
Phillipson, Robert. 1992. ”Linguistic Imperialism and Linguicism,” Linguistic Imperialism. Oxford: OUP.
Jusuf, Windu. Maret 2017. Sekolah Film: Penting atau Tidak?. tirto.id/sekolah-film-penting...
____________________________________________________________________
Jika kamu ingin berdonasi atau membeli merchandise kami, kunjungi:
www.tokopedia.com/remotivi
www.shopee.co.id/remotivi
www.remotivi.or.id/toko
kitabisa.com/remotivi
Media sosial Remotivi:
/ remotivi
/ remotivi
/ remotivi.or.id
/ tokoremotivi
Untuk info lebih lengkap tentang Remotivi, kunjungi website kami: www.remotivi.or.id
Негізгі бет Menantang Jakarta ala Tilik
Пікірлер: 520